Kiprah sekolah-sekolah Muhammadiyah dalam mengembangkan budaya literasi mendapat apresiasi tinggi dalam ajang Literasi Fest 2025 Muhammadiyah Bojonegoro.
Salah satu momen bergengsi adalah penganugerahan pegiat literasi sekolah terbaik. Adanya penganugerahan ini menjadi bukti nyata bahwa gerakan literasi telah hidup dan berkembang di lingkungan pendidikan Muhammadiyah.
Setelah melalui proses seleksi dan penilaian yang ketat, SMK Muhammadiyah 4 Padangan berhasil meraih Top 1 Pegiat Literasi Sekolah 2025. SMK Muhammadiyah 4 Pasangan berhasil mengungguli beberapa sekolah hebat lainnya yang masuk dalam nominasi.
SMK Muhammadiyah 4 Padangan dinilai unggul dalam aspek inovasi dan kreativitas program literasi, dampak nyata terhadap peserta didik, serta konsistensi dan keberlanjutan kegiatan literasi.
“SMK Muhammadiyah 4 Padangan menunjukkan bagaimana literasi tidak hanya soal membaca dan menulis, tapi juga membentuk karakter, kreativitas, dan semangat kolaborasi siswa. Hasilnya berdampak dan memiliki keberlanjutan. Ini sangat kami apresiasi,” ujar Suwadi Pranoto.
Penghargaan ini menjadi penyemangat baru bagi seluruh sekolah Muhammadiyah di Kabupaten Bojonegoro untuk terus berinovasi dan menjadikan literasi sebagai roh utama pembelajaran.
Semangat “Sekolah Literat, Generasi Hebat” dapat menjadi nilai penting pengembangan literasi di sekolah Muhammadiya. Berdasarkam semnagat itu, PDM Bojonegoro optimis akan lahir generasi muda yang cerdas, kreatif, dan peduli masa depan.
