Rangkaian kegiatan Literasi Fest 2025 Muhammadiyah Bojonegoro selama dua hari resmi ditutup pada hari Kamis (31/7/2025). Penutupan kegiatan ini disertai semangat dan harapan baru untuk kemajuan literasi di lingkungan sekolah Muhammadiyah.
Acara penutupan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bojonegoro, Erick Firdaus, S.T., dan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bojonegoro, Drs. H. Suwito, M.Si. hadir dalam penutupan ini.
Erick Firdaus, S.T. menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas terselenggaranya acara Literasi Fest ini. Ia mengucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya Literasi Fest 2025 Muhammadiyah.
“Kami berharap semoga kegiatan seperti ini menjadi titik awal dari kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah dan sekolah-sekolah Muhammadiyah untuk memupuk semangat literasi di kalangan pelajar, khususnya di Kabupaten Bojonegoro”, kata Erick.
Ketua PDM Bojonegoro, Drs. H. Suwito, M.Si., menyampaikan rasa syukur atas suksesnya kegiatan ini. “Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang lomba Literasi Fest 2025. Kami gembira bisa berkolaborasi dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bojonegoro,” kata Suwito.
Suwito juga berharap kegiatan ini dapat membawa berkah dan menjadi pemicu semangat baru bagi siswa-siswi Muhammadiyah dalam meningkatkan budaya literasi, membaca dan menulis.
Usai sambutan, acara dilanjutkan dengan pengumuman dan penyerahan hadiah bagi para pemenang lomba, serta penghargaan nominasi dalam berbagai kategori yang telah dilombakan selama Literasi Fest berlangsung.
Suasana penuh antusiasme dan kegembiraan tampak menghiasi wajah para peserta, guru, dan tamu undangan yang hadir. Wajah gembira, khususnya tampak di hadapan para siswa yang memperoleh juara.
Literasi Fest 2025 bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana mempererat sinergi antar lembaga dalam membangun generasi literat dan kreatif. Semoga langkah ini terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi pendidikan dan budaya literasi di Bojonegoro.