Literasi Fest 2025 Muhammadiyah Bojonegoro tidak.hanya diisi dengan pelbagai perlombaan dan bazar. Momen ini dimanfaatkan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bojonegoro untuk memberikan apresiasi terhadap pengembangan program literasi.
Apresiasi dan penganugerahan diberikan kepada Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM), Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM), dan Organisasi Otonom (ortom) Muhammadiyah atas kontribusi mereka dalam menggerakkan dakwah literasi di Bojonegoro.
Beberapa PCM dan PRM memiliki kiprah baik dan berkelanjutan dalam membuat inovasi untuk menyukseskan dakwah literasi digital maupun fisik. PCM Sumberrejo, PCM Kota Bojonegoro, PRM Jumput, PRM Ngrandu, PRM Kemamang menjadi nominasi untuk kategori PCM dan PRM.
Setelah melalui proses penilaian yang ketat, PCM Sumberrejo dinobatkan sebagai Top 1 PCM 2025 atas kiprah dan konsistensinya dalam mengembangkan program literasi berbasis masjid, sinergi sekolah, dan media digital yang aktif dan inspiratif.
Sementara itu, nominasi untuk kategori Ortom Muhammadiyah diberikan kepada PD IPM Bojonegoro, PC IMM Bojonegoro, PD Nasyiatul Aisyiyah Bojonegoro, PD Pemuda Muhammadiyah Bojonegoro, dan PD Aisyiyah Bojonegoro.
PD IPM Bojonegoro terpilih sebagai Top 1 Ortom Muhammadiyah 2025 berkat berbagai inovasi literasi dan pengelolaan media sosial yang mendidik serta aktif terlibat dalam membangun budaya membaca di kalangan pelajar Muhammadiyah.
Selain memberikan apresiasi kepada PCM, PRM, dan Ortom, Literasi Fest 2025 juga memberikan penghargaan khusus kepada dua website inspiratif yang dikelola oleh Muhammadiyah Bojonegoro untuk melakukan digitalisasi gerakan.
Pertama, menteri(dot)or(dot)id. Website yang dikelola oleh Majelis Pustaka, Informasi, dan Digitalisasi PDM Bojonegoro ini dikenal sebagai media informasi dakwah dan pengembangan pemikiran Muhammadiyah yang aktif dan berwawasan kebangsaan.
Kedua, website kedungademmu(dot)id yang dikelola PCM Kedungadem. Website ini menjadi pusat informasi kegiatan persyarikatan dan ortom di wilayah Kecamatan Kedungadem serta wadah edukasi berbasis lokal.
“Pemberian nominasi ini bukan sekadar bentuk penghargaan, tetapi juga motivasi agar seluruh elemen Muhammadiyah terus semangat mengembangkan literasi, baik secara konvensional maupun digital,” ungkap Suwadi Pranoto, Wakil Ketua PDM Bojonegoro.
Penganugerahan ini menjadi penutup yang manis dari serangkaian kegiatan Literasi Fest 2025 yang berlangsung meriah dan sarat manfaat. Muhammadiyah Bojonegoro kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi literat yang berkemajuan dan membumi.