Lazismu bersama Majelis dan Lembaga ini Gelar Inventarisasi Tanah Wakaf

BOJONEGORO – Lazismu bersama beberapa Majelis dan Lembaga PDM Bojonegoro menggelar survei bersama, Rabu (23/10). Kegiatan ini merupakan program kolaborasi antara Lazismu Bojonegoro, Majelis Pendayagunaan Wakaf, Majelis Lingkungan Hidup, Lembaga Pengembangan Cabang Ranting, serta Majelis Pustaka Informasi dan Digitalisasi PDM Bojonegoro. Tujuan dari diadakannya survei ini adalah sebagai upaya inventarisasi tanah wakaf milik persyarikatan Muhammadiyah. Kanor dan Kepohbaru menjadi dua kecamatan yang dipilih untuk memulai kegiatan survei ini.

Di sela-sela survei, Ketua Lazismu Bojonegoro Drs. H. Rofi’i,M.Pd mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan usaha Lazismu bersama Majelis dan Lembaga terkait untuk memperdayakan tanah wakaf milik Muhammadiyah. Kegiatan ini juga merupakan program Lazismu khususnya pemberdayaan. “Semoga berjalan lancar dan benar-benar tepat sasaran,” Imbuhnya.

Senada dengan hal tersebut, Wakil Ketua PDM Bojonegoro, Drs. H. Khudlori, M.Si., mengatakan bahwa kegiatan survei merupakan langkah awal Majelis Lembaga terkait untuk pemanfaatan tanah wakaf yang ada. Beliau menambahkan, setelah survei ini akan dilakukan kajian mendalam terkait pengembangan apa yang bisa dilakukan untuk tanah-tanah wakaf tersebut. “Kami berharap, tanah wakaf ini benar-benar bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya di sekitar tanah tersebut berada.” Ungkapnya.

Rencananya, kegiatan survei akan dilaksanakan dalam 4 gelombang. Gelombang pertama di Kecamatan Kanor dan Kepohbaru yang berlangsung hari ini. Gelombang kedua diagendakan pada Sabtu, 26 Oktober 2024 dengan tujuan Kecamatan Kedungadem dan Sumberrejo. Gelombang ketiga di Kecamatan Trucuk dan Rengel, Tuban, pada hari Rabu, 30 Oktober 2024. Gelombang keempat berlokasi di Kecamatan Kasiman, Kalitidu, dan Bojonegoro Kota pada hari Jumat, 1 November 2024.

Kontributor: Khoirun Nash

banner_event3
Facebook
X
LinkedIn
WhatsApp
Threads